Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Ketika Konselor butuh Konseling (konselor kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan pribadinya)

 



Sebagai manusia, seorang konselor pasti pernah mengalami kesulitan dan tantangan dalam kehidupan mereka. Ketika seorang konselor mengalami kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan pribadinya, karena hal tersebut, muncullah rasa tidak percaya diri dan over thingking, yang nantinya hal tersebut dapat mempengaruhi kemampuan mereka untuk memberikan bimbingan dan nasehat yang efektif kepada klien mereka.

Namun, sebagai seorang profesional, seorang konselor harus dapat memahami dan mengatasi masalah pribadi mereka dengan cara yang sehat dan konstruktif. Agar masalah tersebut tidak mempengaruhi profesionalitas konselor dalam menyelesaikan sebuah permasalahan milik klien. Ada beberapa langkah yang dapat diambil oleh seorang konselor ketika mereka mengalami kesulitan pribadi:

  1. Berbicaralah dengan konselor lain: Seorang konselor dapat mencari bantuan dari rekan konselor atau pengawas mereka. Membicarakan permasalahan dengan orang lain yang memahami situasi konseling dapat membantu memberikan perspektif baru dan saran yang berguna.
  2. Mintalah bantuan dari ahli lain: Ketika masalah pribadi konselor berkaitan dengan masalah medis atau kejiwaan, seorang konselor dapat mencari bantuan dari ahli terkait seperti dokter atau psikolog.
  3. Ambil Waktu untuk Rehat: Sama seperti klien mereka, seorang konselor juga memerlukan waktu istirahat dan pemulihan. Mengambil waktu istirahat dapat membantu mengurangi stres dan membantu konselor mendapatkan perspektif yang lebih jelas terhadap permasalahan mereka.
  4. Menerapkan prinsip Konseling pada diri sendiri: Seorang konselor dapat menggunakan prinsip-prinsip konseling yang mereka terapkan pada klien mereka pada diri mereka sendiri. Ini termasuk mengidentifikasi perasaan mereka, menerima perasaan yang muncul, dan mengeksplorasi perasaan tersebut.
  5. Ciptakan Kebahagiaanmu : Konselor dapat melakukan kegiatan yang mereka nikmati sebagai cara untuk mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental mereka dengan begitu bisa menciptakan kebahagiaan untuk dirinya sendiri. Contohnya dengan berolahraga, kegiatan berbagu kesenian, atau menghabiskan waktu dengan teman dan keluarga.

Ketika seorang konselor mengalami kesulitan pribadi, sangat penting bagi mereka untuk mengambil tindakan yang tepat untuk memecahkan permasalahan tersebut. Ini dapat membantu mereka dalam menjalankan tugas mereka sebagai konselor dengan lebih efektif dan memberikan pelayanan terbaik kepada klien mereka. Konselor harus mengingat bahwa sebagai  manusia normal kita juga membutuhkan perhatian dan dukungan sebagaimana klien.

Post a Comment

1 Comments

  1. mantapsss....semoga tulisannya makin bermanfaat untuk dunia akhirat...aamiin

    ReplyDelete