Oleh: Ray MF
Tak ada yang seindah sepatu.
Di injaknya kenang-kenangan yang berjejak pada tanah hujan itu.
Tak ada yang seingat sepatu.
Dibekaskanya catatan juang yang siap menjemput mimpi itu.
Tak ada yang semesra sepatu
Dipeluknya dingin yang menembus ruang-ruang yang kabur pada malam itu.
Tak ada yang sepatu.
Selain perjalanan sepasang kekasih, yang sedang menuai rindu.
Tuban, 4 april 2020.
0 Comments